LayerZero: Prinsip Teknologi dan Evaluasi Protokol Interoperabilitas Seluruh Rantai

Pendahuluan

Dalam waktu singkat 1 tahun, protokol interoperabilitas seluruh rantai LayerZero kembali mengumpulkan 120 juta dolar dengan valuasi 3 miliar dolar, tiga kali lipat dari valuasi sebelumnya. Artikel ini akan menguraikan prinsip teknis LayerZero secara menyeluruh dan mengevaluasi kelebihan dan kekurangannya.

1. Prinsip Teknologi LayerZero

1.1 Ringkasan

LayerZero adalah protokol komunikasi lintas rantai tanpa kepercayaan. Ini memanfaatkan teknologi node ringan, merancang mekanisme node super ringan, dan memisahkan tahap kepercayaan di tengah melalui perantara dan oracle, untuk mendapatkan keamanan yang lebih baik dengan biaya yang lebih rendah. LayerZero fokus pada pesan lintas rantai, bukan aset lintas rantai, sebagai protokol dasar dan lapisan aplikasi aset lintas rantai adalah hubungan yang mencakup.

1.2 teknologi node ringan

Komunikasi lintas rantai terutama dilakukan melalui verifikasi eksternal atau node ringan di dalam rantai. Node ringan hanya menyimpan header blok sejarah, tidak menyimpan informasi transaksi spesifik. Dengan Merkle Root dari header blok, kita dapat memverifikasi apakah transaksi ada di dalam blok. Verifikasi di node ringan dapat mencapai desentralisasi yang tinggi, tetapi biayanya cukup tinggi.

1.3 Teknologi Node Super Ringan

Node super ringan (ULN) melakukan verifikasi yang sama dengan node ringan di blockchain, tetapi tidak menyimpan semua header blok secara berurutan, melainkan dialirkan sesuai permintaan oleh oracle terdesentralisasi. Ini mengurangi biaya, tetapi juga mengorbankan keamanan tertentu.

2. Peran inti LayerZero dalam lintas rantai

2.1 Penempatan Oracle dan Relayer

Oracle( oracle) memberi tahu kontrak di rantai target waktu dan hasil verifikasi. Relayer( relayer) menyediakan bukti dan informasi lintas rantai yang diperlukan untuk verifikasi.

2.2 Pembagian tugas Oracle dan Relayer

Orakel mengirimkan Blockhash dan Root Penerimaan Block dari rantai sumber ke rantai tujuan. Relay mengirimkan Receipt pesan lintas rantai dan informasi jalur Bukti Merkle ke kontrak rantai tujuan untuk diverifikasi.

2.3 Siklus hidup lintas rantai LayerZero

1. Aplikasi pengguna memulai transaksi
2. Alat komunikasi mengirimkan data ke validator
3. Validator mengirimkan informasi ke lapisan jaringan
4. Validator meneruskan informasi ke relayer
5. Lapisan jaringan mengirimkan informasi ke oracle 6-11. Oracle dan Repeater melaksanakan operasi terkait
6. Validator mengonfirmasi validitas transaksi
7. Perangkat komunikasi meneruskan informasi ke aplikasi rantai target

3. Evaluasi Kelebihan dan Kekurangan protokol LayerZero

3.1 Penilaian Keamanan

LayerZero memungkinkan aplikasi untuk menyesuaikan relayer dan oracle, membentuk pola pilihan banyak ke banyak. Protokol itu sendiri tidak menyimpan dana dan data, mengurangi risiko serangan. Sudah melalui beberapa audit resmi dan menetapkan hadiah bug besar.

3.2 Keunggulan Produk Lintas Rantai di Lapisan Protokol

• Ekspansi universal yang lebih kuat: mendukung lebih banyak rantai, tidak terikat pada biaya Gas
• Kompleksitas akses pengembang yang lebih rendah: desain sederhana, mudah untuk dikembangkan
• Menghapus fragmentasi multi-chain: mendukung aset non-terbungkus, lapisan likuiditas yang terintegrasi

3.3 Ringkasan

Sebagai jalur investasi penting dalam pola multi-rantai, LayerZero memiliki karakteristik kepastian tinggi dan model bisnis yang jelas. Sebagai protokol komunikasi dasar, ia telah terintegrasi dalam banyak Dapp, menjadi salah satu infrastruktur dasar yang penting dalam ekosistem blockchain.