Perusahaan rintisan Blockchain ChainML meluncurkan protokol baru bernama Laniakea, yang bertujuan untuk membawa model kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (ML) ke dalam Blockchain.



Protokol Laniakea memungkinkan pengembang untuk membangun dan menerapkan model AI/ML di Blockchain, serta berinteraksi dengan model-model ini melalui kontrak pintar. Protokol ini juga memperkenalkan model ekonomi token baru yang dapat mendorong peserta untuk menyumbangkan sumber daya komputasi dan data pelatihan untuk model AI/ML.

Pendiri bersama ChainML menyatakan: "Tujuan kami adalah menciptakan infrastruktur AI/ML terdesentralisasi yang memungkinkan siapa saja untuk mengakses dan berkontribusi pada model AI berkualitas tinggi."

Protokol ini saat ini sedang diuji di jaringan pengujian Ethereum, dengan rencana untuk diluncurkan di jaringan utama akhir tahun ini. Para ahli industri percaya bahwa inovasi ini dapat mendorong integrasi lebih lanjut antara AI dan Blockchain.
ETH-0.2%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 3
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
FloorPriceNightmarevip
· 15jam yang lalu
Ini adalah proyek yang bagus untuk Dianggap Bodoh lagi.
Lihat AsliBalas0
WenAirdropvip
· 15jam yang lalu
Bukankah itu AI+Blockchain dianggap bodoh?
Lihat AsliBalas0
ResearchChadButBrokevip
· 15jam yang lalu
Sekali lagi ada proyek baru yang Dianggap Bodoh!
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)