Komisaris SEC Hester Peirce sebelum mengundurkan diri: meminta maaf kepada komunitas enkripsi dan mengumumkan rencana NFT pribadinya.

Baru-baru ini, anggota SEC yang akan segera mengundurkan diri, Hester Peirce yang dikenal sebagai "ibu kripto", secara terbuka meminta maaf dalam sebuah jamuan makan malam di konferensi industri kripto, mengakui bahwa SEC telah melakukan intervensi berlebihan dan kurangnya komunikasi terkait regulasi terhadap mata uang kripto dan NFT (non-fungible token) di masa lalu.

Dalam membahas rencana hidup setelah menjabat, dia pertama-tama bercanda tentang hobi beternak lebah yang telah lama digelutinya, tetapi karena kurang pengalaman mungkin akan berakhir sia-sia; kemudian secara sinis mengusulkan konsep "hanya dengan kaos oblong bisa menjalankan bursa", yang mengisyaratkan mantan ketua SEC Gary Gensler yang mencoba memaksa "memutarbalikkan hukum" melalui Undang-Undang Sekuritas.

Menariknya, dia juga mengumumkan program NFT yang diciptakannya sendiri yang disebut "CryptoMom", di mana serangkaian token ini mewakili 18 karakter NFT, yang desain inspirasinya semuanya berdasarkan karakter nyata yang dia temui di industri enkripsi.

Saat mengakhiri pidato yang cukup santai ini, Hester Peirce meminta maaf atas sikapnya yang keras di bidang aset digital selama menjabat di SEC. Karena selama menjabat di SEC, ia gagal meyakinkan rekan-rekannya untuk memberikan lebih banyak kesempatan untuk industri enkripsi.

Dia juga mendorong industri untuk memanfaatkan kejelasan regulasi saat ini untuk menciptakan hal-hal baik, dan menunjukkan kepada para skeptis nilai teknologi interaksi privasi tanpa izin.

Secara keseluruhan, permintaan maaf Hester Peirce dan rencana NFT-nya, bukan hanya merupakan refleksi pribadi terhadap kesalahan regulasi, tetapi juga merupakan gambaran SEC yang mencari perubahan di era enkripsi.

Dari penundaan persetujuan ETF Bitcoin hingga pembentukan kelompok kerja enkripsi, dari tuduhan proyek NFT hingga mendorong pernyataan pengecualian, setiap langkah SEC menarik perhatian pasar enkripsi global.

Sementara itu, dalam permainan antara inovasi dan regulasi, bagaimana menemukan titik keseimbangan akan menjadi kunci untuk menentukan apakah cryptocurrency dapat benar-benar terintegrasi ke dalam sistem keuangan mainstream.

Seperti pandangan Peirce, regulasi seharusnya bukan menjadi belenggu inovasi, melainkan fondasi kepercayaan. Hanya melalui dialog yang berkelanjutan dan eksperimen, kita dapat membangun masa depan keuangan digital yang aman dan dinamis. Konsep ini adalah kunci bagi industri cryptocurrency untuk mencapai kematangan.

#HesterPeirce SEC