Direktur Teknik Ripple: Satoshi adalah penerbit pertama Bitcoin

David Schwartz, Direktur Teknologi Ripple, baru-baru ini berbicara tentang pencipta Bitcoin. Menurutnya, Satoshi Nakamoto sebenarnya adalah penerbit dari cryptocurrency pertama.

"Saya rasa, cukup logis untuk mengatakan bahwa Satoshi adalah penerbit Bitcoin," kata Schwartz.

Mengapa? Jawabannya sederhana. Satoshi sendiri yang meluncurkan jaringan. Dia menambang blok-blok pertama. Sepertinya itu sudah cukup untuk kesimpulan seperti itu. Pada September 2025, pencipta misterius ini diperkirakan memiliki sekitar 1,1 juta bitcoin. Mengesankan, bukan?

Schwartz juga menyebutkan Ethereum. Cryptocurrency dengan kapitalisasi kedua juga memiliki emiten sendiri - selama pra-penjualan.

Ripple dan XRP: siapa penerbitnya?

Pemikiran ini muncul dalam diskusi tentang hubungan Ripple dan XRP.

Schwartz mengusulkan untuk sedikit memikirkan kembali konsep "emiten" itu sendiri. Bukan sekadar pencipta token, tetapi mereka yang membangun ekosistem keuangannya. Jika dilihat dari sudut pandang itu, platform perdagangan XRP seolah menjadi emiten utama.

Jika mendefinisikan penerbit secara sempit - "siapa yang menciptakan token?" - maka ya, Ripple dapat dianggap sebagai penerbit. Namun dalam pandangan yang lebih luas, peran perusahaan menjadi tidak begitu jelas.

XRP di awal perjalanan - "benar-benar tidak berguna"

Menariknya, Schwartz secara terbuka mengakui: pada awalnya XRP "benar-benar tidak berguna". Dia bahkan tidak yakin apakah buku besar akan terus berfungsi.

Jadi, tidak ada tujuan awal untuk menciptakan sesuatu yang bernilai. Tidak ada ekosistem perdagangan. Hanya eksperimen.

Schwarz = Satoshi?

Ada rumor bahwa arsitek XRP Ledger mungkin adalah Satoshi itu sendiri. Tapi tidak. Schwartz membantahnya.

Dia mengklaim bahwa dia baru mengetahui tentang bitcoin pada tahun 2011. Sementara itu, cryptocurrency pertama muncul pada tahun 2009. Jarak waktu tersebut cukup signifikan.