🔎 Kerangka waktu - benang panduan di dunia grafik dan perdagangan

Timeframe - interval waktu minimum untuk mengelompokkan harga. Banyak buku mengatakan: semakin tua timeframe, semakin penting. Namun trader? Mereka sering hanya melihat pergerakan pendek. Dan kehilangan uang. Mari kita gali lebih dalam dengan contoh $BTC dan pahami mengapa sekitar 80% trader kripto mengalami kerugian 💸

Pasar diatur dengan sederhana. Dalam setiap transaksi, ada yang menang, ada yang kalah. Tidak semua orang bisa untung secara bersamaan. Ini tampaknya jelas. Distribusi kekayaan yang tidak merata - adalah bukti hidup. Minoritas diuntungkan dengan memperbesar kesenjangan ini.

🙋🏼‍♂️ Bagaimana cara bergabung dengan yang sukses?

Aturan utama - tidak ada perdagangan margin. Leverage bisa menggandakan pendapatan, ya. Tapi menggunakannya mendorong kita oleh keserakahan - ular itu yang juga membuat:

• Menaruh deposit lebih besar pada "inside panas"
• Mengabaikan stop, bermimpi untuk "cepat" keluar menjadi nol

Kecintaan akan uang ada di setiap orang. Kita bisa mengatasinya. Lebih buruk ketika kekurangan uang mengarah pada utang atau taruhan sembrono "untuk pemulihan" dengan menggunakan leverage.

Pemain berpengalaman menjinakkan ketakutan melalui manajemen risiko. Tapi keserakahan? Itu bisa menghancurkan bahkan yang terhebat. Lihatlah kasus terbaru dengan Michael. Itulah mengapa sangat penting untuk memiliki posisi jangka panjang. Dan mengunci keuntungan.

🔎 Bagaimana tampilan timeframe BTC (September 2025) sekarang:

• M1 (bulan): RSI 58 - netral 🟡
• N1 (minggu): RSI 78 - jelas overbought (saatnya untuk mengamankan sebagian keuntungan) 🔴
• D1 (hari): RSI 61 - sepertinya netral 🟡
• H4: RSI 58 - juga tenang 🟡

❇️ Apa semua ini:

Tetap pada strategi jangka panjang Anda. Jangan terpengaruh oleh emosi. Untuk itu, Anda perlu:

1. Stabilitas emosional (tidak ada margin) 🧘‍♂️
2. Jangan biarkan uang menekan mental.
3. Mengikuti tren - sekarang kita seolah berada dalam tren yang meningkat, baik dalam jangka menengah maupun jangka panjang 🚀

Ingatlah. Di periode pertumbuhan, media entah bagaimana menyukai hal-hal negatif. Jangan biarkan ketakutan dan keserakahan mengaburkan pikiranmu 🌕