Pasar keuangan baru-baru ini mengalami beberapa perubahan yang patut diikuti. Pertama, harga emas spot naik tajam, mencapai level tinggi 3890 dolar AS, dengan kenaikan harian mencapai 0,82%. Tren ini kontras dengan kinerja indeks dolar, yang telah turun hampir 10% tahun ini.

Peristiwa shutdown pemerintah AS sedang mempengaruhi ekonomi dari berbagai aspek. Ini tidak hanya memberi tekanan pada dolar AS, tetapi juga dapat menyebabkan laporan pekerjaan non-pertanian yang dijadwalkan Jumat ini tidak dapat dirilis tepat waktu. Yang lebih perlu diperhatikan adalah bahwa shutdown pemerintah telah menyebabkan kerugian lebih dari 11 miliar dolar AS.

Dalam hal pasar kerja, data terbaru menunjukkan bahwa situasi pekerjaan di sektor swasta Amerika tidak optimis. Jumlah pekerjaan ADP pada bulan September secara tak terduga berkurang sebanyak 32.000, jauh di bawah ekspektasi pasar. Data ini memicu kekhawatiran pasar tentang prospek ekonomi, sekaligus mendorong harga obligasi pemerintah naik, investor mulai bertaruh bahwa Federal Reserve mungkin akan menurunkan suku bunga.

Di bidang cryptocurrency, Departemen Keuangan AS sedang mempertimbangkan untuk melonggarkan peraturan pajak kripto bagi perusahaan. Langkah ini dapat membuat perusahaan seperti Strategy terbebas dari pajak keuntungan yang belum direalisasikan senilai miliaran dolar, yang berpotensi membawa kabar baik bagi industri kripto.

Di sisi lain, Gubernur Bank Sentral Inggris menekankan pentingnya stablecoin untuk diakses melalui rekening bank sentral, menunjukkan bahwa institusi keuangan tradisional secara bertahap menerima dan beradaptasi dengan aset digital yang muncul.

Perkembangan ini mencerminkan kompleksitas ekonomi global dan pasar keuangan, di mana para investor perlu mengikuti dengan cermat dampak dan peluang potensial yang ditimbulkan oleh perubahan ini.