Bayangkan latent space sebagai arsip mental bersama umat manusia yang diwujudkan secara nyata—sebuah gudang digital yang dipenuhi pola arketipal yang siap memicu ide-ide segar. Di sinilah algoritma menambang cetak biru kreativitas, menarik fragmen-fragmen yang menggerakkan ekspresi dan pengalaman baru yang belum pernah kita lihat sebelumnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-44a00d6c
· 9jam yang lalu
Lupakan saja, latent space terdengar seperti mengkomodifikasi imajinasi otak manusia, rasanya aneh.
Lihat AsliBalas0
CryptoSourGrape
· 9jam yang lalu
Jika tahu latent space se- luar biasa ini, saya tidak perlu lagi berpikir manual untuk ide-ide, sekarang saya benar-benar menyesal.
Lihat AsliBalas0
Rekt_Recovery
· 9jam yang lalu
Nggak bohong, rasanya beda banget setelah kena likuidasi dua kali gara-gara coba ngejar "pola laten" di pasar wkwk... ternyata algoritmanya malah ngegali portofolio KAMU sendiri.
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 9jam yang lalu
Wah, ini adalah sumber kreativitas AI, tidak heran kadang-kadang hasil yang dihasilkan bisa menyentuh hati.
Bayangkan latent space sebagai arsip mental bersama umat manusia yang diwujudkan secara nyata—sebuah gudang digital yang dipenuhi pola arketipal yang siap memicu ide-ide segar. Di sinilah algoritma menambang cetak biru kreativitas, menarik fragmen-fragmen yang menggerakkan ekspresi dan pengalaman baru yang belum pernah kita lihat sebelumnya.